Inspirasi Petani Organik di Sukabumi Bertani Sambil Beramal
FIFARM--Di tengah hamparan lahan hijau seluas 1.000 meter persegi di Sukabumi, Jawa Barat, terdapat sebuah oasis yang menyatukan pertanian organik dengan kepedulian sosial. Pondok Organik, sebuah inisiatif yang lahir dari keprihatinan Bapak Haji Suwono terhadap kerusakan lingkungan dan kesenjangan sosial, telah menjadi tempat di mana bumi dipelihara dan hati dibuka.
Visi Menyelamatkan Alam, Memberdayakan Manusia
Didirikan dengan visi untuk mengembalikan pertanian organik dan menyelamatkan alam dari kerusakan, Pondok Organik tidak hanya berfokus pada aspek pertanian, tetapi juga pada pemberdayaan sosial. Di sinilah, anak-anak yatim piatu menemukan rumah baru, di mana mereka dibina untuk menjalani kehidupan yang lebih baik dan diberi semangat untuk menjadi teladan bagi masyarakat.
Perpaduan Pertanian dan Amal
Pondok Organik menggabungkan aspek pertanian dan amal dengan cara yang unik. Anak-anak yatim piatu yang tinggal di sini tidak hanya belajar tentang pertanian organik dan pentingnya menjaga lingkungan, tetapi juga terlibat dalam kegiatan pengajian dan memberikan santunan kepada anak-anak yatim piatu lainnya di sekitar area pertanian.
Fokus pada Ubi, Sumber Pangan Alternatif
Salah satu fokus utama Pondok Organik adalah menanam ubi, yang merupakan salah satu sumber makanan pengganti makanan pokok yang kaya akan protein dan karbohidrat. Dengan memusatkan perhatian pada tanaman ini, Pondok Organik berkontribusi pada diversifikasi pangan dan meningkatkan ketahanan pangan lokal.
Bembi Purwanto, salah satu pengelola Pondok Organik, menekankan bahwa pertanian organik adalah pondasi bagi swasembada pangan. "Pertanian organik tidak hanya ramah lingkungan, tetapi juga membantu mengembalikan lahan yang sebelumnya tercemar oleh limbah kimia," ujarnya.
Keberagaman Tanaman dan Pemberdayaan Masyarakat
Selain ubi, Pondok Organik juga membudidayakan kopi arabika dari Pengalengan, serta berbagai tanaman lain seperti kacang panjang, vanili, cabe rawit, dan lada putih. Lahan yang dulunya terbengkalai kini menjadi produktif berkat penerapan sistem pertanian organik yang tepat.
Pondok Organik juga berperan dalam memberdayakan masyarakat sekitar. Mereka merekrut warga setempat untuk dilatih dalam teknik pertanian organik, sehingga ilmu yang didapat bisa ditularkan kembali ke masyarakat. Ini tidak hanya meningkatkan kesejahteraan petani lokal tetapi juga membantu memperluas praktik pertanian organik di wilayah tersebut.
Resep POC untuk Pertumbuhan dan Pembuahan
Pondok Organik membagikan resep pupuk organik cair (POC) yang dapat membantu pertumbuhan dan pembuahan tanaman:
- Kohe Kambing
- Cairan Molase (2 liter)
- Probiotik
- Bakteri yang sudah diaerasi
- Air hingga memenuhi drum
Proses pembuatan POC melibatkan fermentasi selama 14 hari, dengan campuran tersebut ditutup rapat menggunakan plastik dan diberikan saluran untuk pembuangan gas.
Ajakan untuk Berpartisipasi
Bembi Purwanto salah satu pengelola Pondok Organik Petani Intan Nusantara Farm, mengajak masyarakat untuk turun ke ladang dan mendukung pertanian Indonesia agar bisa maju dan berkembang di kancah dunia. "Pondok Organik tidak hanya berkontribusi pada keberlanjutan lingkungan, tetapi juga pada kesejahteraan sosial melalui pendekatan holistik yang menggabungkan pertanian dan pemberdayaan," ujarnya.
Pondok Organik adalah contoh inspiratif bagaimana pertanian organik bisa menjadi sarana untuk kebaikan sosial dan lingkungan. Melalui upaya ini, mereka tidak hanya memproduksi pangan yang sehat tetapi juga membina generasi muda dan memberdayakan masyarakat, mewujudkan harmoni antara alam dan manusia.